Minggu, 06 September 2009

George Washington 1732-1799

Lahir tahun 1732 di Wakefield, Virgina, anak petani berada, George Washington mewarisi sebidang perkebunan yang luas pada umur dua puluh tujuh tahun. Dari tahun 1753-1758 Washington masuk dinas tentara, ambil bagian aktif dalam peperangan tentara Perancis lawan Indian, dan peroleh banyak pengalaman dan pujian. Dia kembali ke Virginia akhir tahun 1758, dan ambil pensiun. Tak lama kemudian dia kawin dengan Martha Dandridge Custis janda kaya beranak dua. (Dia sendiri tak pernah punya anak). Washington dalam lima belas tahun berikutnya mengelola perkebunannya dengan pengelolaan yang rapi. Di tahun 1774, tatkala dia terpilih jadi wakil Virginia menghadiri Kongres Kontinental Pertama, dia merupakan orang terkaya di koloni Amerika. Washington bukanlah orang pertama yang menyerukan kemerdekaan; tetapi di bulan Juni 1775 dalam Kongres Kontinental kedua (yang dia juga jadi wakil Virginia), dia terpilih jadi panglima tentara seluruh Kontinental. Pengalaman militernya, kekayaannya dan reputasinya, potongan badannya (tinggi kekar 1,9 m), bakat administratomya dan --di atas segala-galanya-- pendirian dan watak yang tegas, menopangnya sehingga dapat menduduki posisi itu. Sepanjang pertempuran dilakukannya tanpa imbalan uang serta memberi contoh-contoh pengabdian yang tanpa pamrih. Keberhasilan Washington yang paling menonjol dirampungkannya sekitar tahun 1775 tatkala dia memimpin pasukan Kontinental dan di bulan Maret 1797 tatkala masa jabatan kepresidenannya yang ke-2 berakhir. Dia menghembuskan nafas terakhir di rumahnya di Mount Vernon, Virginia, bulan Desember 1799. Kedudukan kuncinya yang menentukan dalam rangka mendirikan negara Amerika Serikat berangkat dari tiga macam peranan yang dimainkannya. Pertama, dia merupakan pimpinan militer yang berhasil dalam perang kemerdekaan Amerika. Memang benar, Washington bukanlah seorang militer yang genius, tidaklah lebih menonjol ketimbang Alexander Yang Agung, Yulius Caesar. Tetapi, perlu diingat, sementara banyak panglima Amerika menderita kekalahan berat, Washington (meskipun mengalami juga beberapa kekalahan kecil) masih mampu meneruskan pertempuran dan membawa panji-panji kemenangan. Kedua, Washington menjadi ketua konvensi konstitusi. Kendati ide-ide Washington tidaklah memainkan peranan menentukan dalam penyusunan konstitusi Amerika, tetapi dorongannya, nama baiknya, menentukan sekali tatkala pengesahannya. Saat itu ada tantangan terhadap konstitusi baru, dan kalau saja tanpa pengaruh Washington rasanya konstitusi itu sukar diterima. Ketiga, Washington merupakan presiden pertama Republik Amerika Serikat. Amerika Serikat sesungguhnya layak merasa beruntung punya presiden pertama yang punya bobot besar dan karakter kuat. Coba saja lihat dan bandingkan dengan begitu banyak contoh negara-negara di Amerika Latin maupun Afrika yang walaupun didirikan lewat dasar konstitusi demokratis tetapi teramat cepat merosot jadi diktator militer. Sedangkan Washington dengan teguhnya memelihara republik dari perpecahan tanpa diiringi ambisi terus-terusan berkuasa. Dia tidak sudi jadi raja maupun diktator. Dialah orang yang menanamkan kaidah perlunya perpindahan kekuasaan dari satu tangan ke tangan lain lewat cara damai. Kaidah ini tetap dianut di Amerika Serikat hingga saat ini. George Washington bukanlah pemikir murni dan tajam seperti halnya pemuka-pemuka Amerika lain pada jamannya seperti Thomas Jefferson, James Madison, Alexander Hamilton dan Benjamin Franklin. Namun, dia lebih unggul dari semua mereka itu. Soalnya, Washington --baik saat perang maupun saat damai-- senantiasa memberi sumbangan dalam bentuk kekuatan watak dalam kepemimpinan pemerintahan, yang tanpa dia tak bakal ada langkah-langkah politik yang berhasil. Saham peranan Madison dalam pembentukan Republik Amerika Serikat adalah penting, tetapi dalam kaitan ini apa yang dilakukan Washington pun hampir sama penting dan menentukannya. Pencantuman George Washington dalam daftar urutan buku ini sebagian besar tergantung dari penilaian historis mengenai berdirinya sebuah Republik Amerika Serikat. Penentuan yang tak berpihak mengenai arti penting berdirinya Amerika Serikat tentu saja sulit dilakukan oleh seorang Amerika yang hidup sekarang ini. Kendati Amerika Serikat dipertengahan abad ke-20 memegang posisi keunggulan militer dan punya pengaruh politik bahkan lebih besar dari apa yang pernah dimiliki oleh Kekaisaran Romawi pada saat puncak kejayaannya, tetapi kekuatan politiknya tidaklah berlangsung lama seperti halnya Romawi. Sebaliknya, jelas sekali bahwa beberapa kemajuan teknologi yang dicapai Amerika Serikat dianggap punya arti besar oleh kebudayaan lain dan pada saat yang lain. Penemuan pesawat terbang --misalnya-- dan pendaratan manusia di bulan telah merealisir impian jaman lampau dan tampaknya tak terbayangkan bahwa penemuan senjata nuklir dapat terbukti. Karena George Washington seorang tokoh politik Amerika yang secara umum dapat dihubungkan dengan Augustus Caesar dari Romawi, tampaknya layak menempatkan kedudukan Washington dalam daftar hampir berdekatan dengan Augustus. Jika Washington diletakkan lebih bawah, ini semata-mata karena masa kepemimpinannya lebih singkat ketimbang pemerintahan Augustus, dan karena banyak tokoh (seperti Thomas Jefferson dan James Madision) juga memainkan peranan penting dalam pembentukan Republik Amerika Serikat. Tetapi, kedudukan urutan George Washington lebih tinggi dari tokoh-tokoh seperti Alexander Yang Agung dan Napoleon karena hasil karya Washington dan keberhasilan-keberhasilan yang diperbuatnya begitu punya daya jangkau pengaruh yang lebih jauh dan lestari.

Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah Michael H. Hart, 1978 Terjemahan H. Mahbub Djunaidi, 1982 PT. Dunia Pustaka Jaya Jln. Kramat II, No. 31A Jakarta Pusat Biografi George Washington George Washington (22 Februari 1732 - 14 Desember1799) adalah Presiden Amerika Serikat (1789–1797) yang pertama. Pada usia 11 tahun ayahnya meninggal dunia. George Washington mula mula bekerja sebagai mantri ukur, ia lalu masuk tentara pada usia 21 tahun, dan diangkat menjadi Letnan Kolonel saat mengikuti wajib militer oleh Gubernur negara bagian Virginia. Menikah tahun 1759 dengan Martha Dandridge Custis Washington, George Washington mengurus perkebunannya yang luas di Virginia dan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Virginia, hingga Revolusi Amerika pecah. George Washington merupakan anggota perkumpulan rahasia Freemasonry. Ketika berumur 33 tahun, ia memilih untuk memihak rakyat negara bagian Virginia yang memberontak melawan orang-orang Inggris yang mengeluarkan undang - undang yang tidak adil menurut perdapat rakyat Virginia. Ia pun bertugas memimpin tentara Virginia. Pada tahun 1775 ia diangkat menjadi Panglima Tertinggi oleh Kongres Kontinental, yaitu Kongres ke-13 daerah jajahan Kerajaan Inggris. Pada tahun 1776 Revolusi Kemerdekaan Amerika pecah dan Kongres Kontinental mengeluarkan Deklarasi Kemerdekaan dan memisahkan diri dari Kerajaan Inggris. Kepemimpinan George Washington berkontribusi banyak dalam keberhasilan daerah-daerah jajahan di Amerika memperjuangkan kemerdekaannya. Pada tahun 1783 Inggris mengakui kemerdekaan Amerika Serikat, George Washington keluar dari tentara. Empat tahun kemudian pada 1787 ia menjadi Ketua Konvensi Konstitusional. Pada tahun 1789 setelah Konstitusi disahkan, ia dipilih dengan suara bulat menjadi Presiden Amerika yang pertama. Ia menjalankan dua masa jabatan dari tahun 1789 hingga tahun 1797, didampingi oleh John Adams sebagai wakil presiden. Dalam pidato perpisahannya pada tahun 1797, ia menyerukan kepada rakyat Amerika Serikat agar meninggalkan rasa kepartaian dan rasa kedaerahan yang berlebih-lebihan. Pada tahun 1799, George Washington meninggal dunia dalam usia 67 tahun di Mount Vernon, setelah tiga tahun meletakkan jabatannya sebagai presiden. Ia tidak memiliki keturunan, hanya seorang anak angkat. Peristiwa pada masa kepresidenan * 1789 Berdirinya Departemen Luar Negeri, Departemen Keuangan, Kantor Kejaksaan Agung, dan terjadinya perang. 24 September Berdasarkan Undang undang Hukum Federal mendirikan Makamah Agung. * 1790 Pengesahan untuk dilakukannya sensus penduduk Amerika untuk pertama kalinya; populasi 3,929,214. 10 Juli Kongres mengalokasikan dana federal untuk Potomac dan mengesahkan pembangunan tempat tinggal presiden pada 16 Juli Pemerintah Federal menangani Hutang Perang Revolusi untuk negara. * 1791 25 Februari Berdirinya Bank Amerika untuk pertama kalinya. 3 Maret Pajak atas Whiski (minuman) disetujui. 15 Desember Bill of Rights ditambahkan pada Konstitusi Amerika Rencana "Kota Federal" (Washington D.C.) mulai dikerjakan * 1792 U.S. Mint (Fasilitas untuk mencetakan uang koin di Amerika) dibuka di Philadelphia Dibentuknya partai- partai politik pertama di Amerika. (Partai Republik dan Federal) 13 Oktober Peletakan batu pertama untuk Gedung Putih 5 Desember Washington dan John Adams terpilih kembali menjadi Presiden dan Wakil Presiden. * 1793 22 April Washington mengeluarkan Proklamasi Netral, yang memperingatkan agar warga Amerika menahan diri untuk tidak membantu Perancis atau Inggris pada perang mereka. Negara-negara Barbary mulai menyerang muatan kapal - kapal Amerika. 5 Juni Undang undang Netral di terapkan, pelarangan warga negara Amerika untuk menjadi bagian dari kapal perang asing. Pemberontakan Whiski; protes dari para petani akan pajak whiskey, di hentikan oleh tentara negara bagian New Jersey, Pennsylvania, Virginia, dan Massachusetts. Skandal Yazoo Pemalsuan Tanah antara pihak legislatif Georgia (beberapa Gubernurnya) dengan empat perusahaan tanah untuk daerah yang kini dikenal sebagai Alabama dan Mississippi. Mereka menjual sejumlah besar tanah pada pihak dalam dengan harga yang luar biasa murah dan tidak masuk akal. * 1796 Pidato perpisahan George Washington yang memperingatkan agar Amerika tidak turut campur tangan Amerika akan pertentangan negara asing. John Adams dan Thomas Jefferson terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden. ref : http://blacklustersoldiers.multiply.com/journal/item/26

Tidak ada komentar: